Pernakah anda mendengar istilah VPS/ Virtual Private Server sebelumnya?, Jika belum, anda dapat mengecek pembahasan berikut untuk mengenal VPS lebih jelas. VPS adalah salah satu istilah yang cukup populer dalam dunia pengembangan atau pembangunan website. VPS dapat disamakan dengan suatu web hosting yang digunakan pada suatu website namun terbilang lebih unggul dibandingkan web hosting biasa. Perbedaannya terdapat pada bagian kebebasan yang dimiliki VPS dmana sistem operasi dan juga platform yang digunakan untuk server dapat anda pilih. Hal ini memberi benefit dari segi mengoptimalkan layanan bisnis online. VPS ini pada umumnya dijalankan melalui sistem operasi Linux(laptop ataupun komputer), berikut ini adalah beberapa tips singkat menjalankan VPS melalui sistem operasi Linux :

*Melakukan login Via SSH
Apabila anda telah melakukan pembelian VPS/ Virtual Private Server, sebelum anda berputat dengan aplikasi-aplikasi VPS/ Virtual Private Server, anda sebaiknya memahami secara keseluruhan mengenai cara login serta melakukan update program VPS/ Virtual Private Server. Jika anda menggunakan sistem operasi windows untuk komputer ataupun laptop anda, maka login Via SSH client adalah Putty.

*Memahami dan menguasai basic command/ perintah dasar sistem Linux
Berbeda dengan kontrol panel yang berbasis web dimana anda hanya perlu melakukan klik, pada penggunaan server VPS/ Virtual Private Server unmanaged, anda diharuskan untuk mengelolah server melalui baris perintah Linux dengan terminal ataupun putty.
Sebagai contohnya:
Start, Restart, Stop Nginx service
Baris perintah yang digunakan adalah:
service nginx start
service nginx restart
service nginx stop

*Melakukan restart mesin VPS/ Virtual Private Server
Baris perintah yang digunakan adalah reboot.

*Melakukan pengaturan/ konfigurasi firewall Ubuntu dengan UFW
Melakukan Konfigurasi firewall ini sangat diperlukan untuk melindungi server website anda. Dengan mengaktifkan firewall maka lalu lintas dari server anda dapat dikontro melalui rute yang anda buat/ Firewal juga akan melakukan seleksi terhadap koneksi apa yang diizinkan dan juga menolak akses asing keserver anda.

*Menginstall LEMP-Linux Ubuntu, Nginx, MySQL serta PHP
Ketika anda menggunakan server VPS/ Virtual Private Server, maka secara otomatis biasanya Linux Ubuntu telah di-install. Yang perlu anda lakukan lakukan ketika anda melakukan pembangunan website(terutama website wordpress) adalah menginstall beberapa aplikasi extra meliputi:
•Nginx(sebagai web server dan tutorial dalam menggunakan MySQL)
•PHP(Hypertext Preprocessor)(sebagai bahasa skrip yang disispkan dalam HTML PHP untuk memprogram situs website dinamis.

*Menginstall worpress di Ubuntu
Sebagai informasi untuk anda, wordpress adalah content management system yang dikelolah demi tujuan pembuatan website search engine friendly dikarenakan opsi permainlink yang dapat men-support/ mendukung situs anda terindex dengan cepat.

Setelah anda melalui semua tahap yang yang diurai di atas, anda akan memiliki website yang menggunakan server VPS/ Virtual Private Server Linux Ubuntu dengan Nginx web server dan worpress sebagai CMS/ Content Management System-nya.